
Kadindikbud Jombang: POPKAB Jadi Agenda Tahunan, Setiap SMP Diminta Persiapan Lebih Awal
Jombang, layang.co – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang Senen, S.Sos., M.Si menyatakan, kegiatan Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten (POPKAB) SMP sudah menjadi agenda tahunan, untuk itu setiap SMP diminta untuk mempersiapkan diri lebih awal, agar hasilnya maksimal.
“Pesan ini terkait dengan tidak semua anak didik kita mempunyai kompetensi di bidang akademik, akan tetapi kadang ada yang menonjol dibidang non akademik, seperti olahraga,” katanya.
Pesan kami, terutama tolong bagi SMP atau anak-anak dari sekolah pinggiran, agar dipersiapkan minimal satu tahun sebelumnya, terutama di cabang olahraga atletik. Menurutnya, anak-anak dari pingggiran mempunyai kompetensi untuk menekuni skill olaharaga atletik.

“Kami yakin anak-anak punya potensi. Sebagai contoh, Muhammad Zohri dari NTT, yang mampu menjadi atlet berprestasi, profesional, nasional, internasional,” ungkapnya.
Senen menekankan, POPKAB ini merupakan komitmen bersama, karena itu bagaimana kita mempersiapkan para atlet agar mempunyai masa depan yang cerah dan menjanjikan.
Oleh karenanya, kami tidak ingin POPKAB ini dilaksanakan hanya karena faktor rutinitas, tapi monggo kita jadikan media dalam menggali potensi olahraga bagi peserta didik.
Dikatakan Senen, sasaran program MGMP PJOK ini adalah menaikan standart generasi muda yang punya potensi dibidang olahraga, sehingga melalui POPKAB akan terpilih atlet berdasarkan bakat, minat, potensi, yang nantinya bisa sebagai wakil Kabupaten Jombang ke level provinsi, nasional, internasional.
“Anak-anakku, kalian dikirim ke Jombang sudah memalui seleksi, sehingga harus mampu menunjukkan petensi diri, menjadi yang terbaik, tunjukkan kalian punya bakat, bisa mewujudkan mimpi juara, berprestasi dan menjadi atlet yang profesional,” tutur Senen, mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jombang ini.
Kepala Dinas Dikbud juga berpesan, Dewan Wasit/Juri diminta berbuat adil. Untuk diketahui, ini merupakan proses bagi anak-anak kita, untuk itu berikan motovasi yang positif dan aktif, agar anak-anak bisa berkembang lebih baik.
“Anak-anak jangan berbuat curang, lakukan pertandingan dan mengikuti perlombaan dengan sportif, profesional, jujur tanpa menghalalkan segala cara. Diharapkan, melalui POPKAB akan muncul atlet berpotensi, memiliki masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.

Sedangkan, Abdul Ghufur, S.Pd Ketua Panitia yang juga guru di SMPN 2 Diwek melaporkan, kegiatan POPKAB tahun 2024 ini diikuti 48 kontingen dari SMP Negeri dan SMP Swata anggota MGMP PJOK SMP Kabupaten Jombang.
POPKAB tahun 2024 ini mempertandingkan dan melombakan 6 cabang olahraga, yakni Atletik, Sepak Bola, Bola Voli, Bola Basket, Sepak Takraw dan Pickel Ball yang kesemuanya diikuti 2.403 atlet putra-putri.
Kegiatan di mulai 22 April hingga 30 April 2024 bertempat masing-masing di GOR untuk Bola Voli, Sepak Takraw dan Bola Basket, final. Sepak Bola bermain di lapangan Desa Plandi dan di lapangan Desa Keras Diwek.
Sedangkan penyisian Bola Basket dilaksanakan di lapangan SMPN 1 dan SMPN 4 Jombang. Cabor Pikleball, merupakan cabang olahraga yang baru dipertandingkan pada POPKAB 2024 ini dilaksanakan di lapangan Kampus Universitas PGRI, Sengon, Jombang. (dan)