Caption Foto : Calon Kades Tugusumberjo saat peroleh nomer urut calon
memoexpos.co – Penetapan Calon kepala desa Tugusumberjo Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang dilakukan oleh ketua panitia penyelenggara Pilkades Tugusumberjo.
Dalam pilkades Tugusumberjo tahun 2019, mari bersama kita ciptakan suasana yang damai, aman dan kondusif
Hal tersebut disampaikan oleh Mat Arwani selaku Ketua panitia pelaksanaan Pilkades, Desa Tugusumberjo Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang saat menetapkan calon kades yang dihadiri oleh Babinkamtibmas dan Babinsa serta segenap perangkat desa Tugusumberjo, jajaran RT/RW, BPD, serta tokoh masyarakat. Pada selasa (1/10/2019).
Lanjut Mat Arwani, sebelum melakukan penetapan Calon, perlu sedikit pembahasan terkait DPT (Daftar Pemilih Tetap) di Pilkades Tugusumberjo, agar tidak terjadi permasalahan atau kesalahfahaman, kami panitia sudah berusaha dengan maksimal, mulai dari pengumuman ke pelosok desa sampai pemberitahuan, dan disini kami sudah dapatkan DPT tersebut, di Tugusumberjo terdapat 5145 DPT. ujarnya.
Selain itu, ia juga membacakan peraturan Bupati terkait pilkades mulai dari pelanggaran kampanye sampai tatanan kampanye.
Penetapan calon kepala Desa Tugusumberjo dilakukan dengan memberikan nomor urutan pengambilan dan kemudian para calon mengambil nomor undian calon kepala desa. Setelah proses dilalui baru diketahui nama dan nomor urut calon kepala desa. Jelasnya.
Dari hasil penetapan calon kades teesebut, berikut nama calon kepala desa sesuai nomor urutnya.
Nomor satu (1) atas nama M. Indra Setiawan, asal Dusun Budug Desa Tugusumberjo, Nomor urut dua (2) As’ad, asal Dusun Budug Desa Tugusumberjo, dan Nomor urut tiga (3) Hanik Faridah, S.Pd, M.MPd. asal Dusun Budug Desa Tugusumberjo.
Sementara itu, Plt kepala desa Tugusumberjo, Bayu Hari Satrio, S.Pd, mengucapkan terimakasih kepada warga desa Tugusumberjo beserta calon kepala desa, karena ikut mendukung sama-sama menciptakan suasana yang harmonis, aman dan kondusif saat penetapan calon kepala desa, diharapkan suasana ini dapat terjaga sampai pelaksanaan pilkades selesai.
Ia juga mengajak agar saling menjaga, menghormati, karena kita adalah warga yg santun, aapapun yang terjadi atau siapapun nanti kepala desa yang jadi itu sudah menjadi ketetapan dan takdir dari Allah SWT. himbaunya
Desa akan mnjadi gemah ripah lojinawi ketika ada pemimpin yang adil dan amanah, orang kaya yang dermawan, orang miskin yang selalu mendoakan baik kepada pemimpinnya dan adanya ulama yang bijaksana, ketika semua itu terpenuhi, insyaallah akan jadi desa yg baldatun toyyibatun wa robbul ghofur. Pungkasnya(syaif)