
Bank Jatim Salurkan CSR untuk Pemberdayaan PKL di Jombang
Jombang, layang.co – Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab mengapresiasi adanya perhatian Bank Pemerintah Daerah (BPD) Jawa Timur, yang telah memberikan realiasi CSR (Corporate Social Responsibility) yang difokuskan untuk membantu pemberdayaan usaha Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kabupaten Jombang.
Bantuan itu diwujudkan berupa barang sarana dan prasarana usaha bagi PKL, berupa 110 unit tenda tempat usaha, senilai 297.495.800 sebanyak 120 unit pagar pembatas (BRC) senilai 35.140.800, sebanyak 40.000 balok paving senilai 108.948.400 untuk renovasi kasawan RTH Mojoagung serta 10 unit tenda tempat usaha untuk PKL Tikar dan PKL Bunga di Jalan RE Mathadinata, Kota Jombang.
Penyerahan bantuan CSR Bank Jatim Peduli itu secara simbolis diterima oleh Bupati Jombang dari Direktur Utama BPD Jatim Busrul Imam, disaksikan Kapala Cabang Utama BPD Jombang Soeviati, Kepala OPD terkait bertempat di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Mojoagung, Senin (20/11/2021).
Pemberian CSR ini merupakan tanggung jawab sosial perusahaan besar yang telah sukses memperoleh keuntungan sehingga bisa membantu perusahaan dalam memenuhi tanggung jawabnya kepada pemangku kepentingan juga kepada masyarakat, terutama masyarakat di sekitar perusahaan,
Bupati menyampaikan terima kasih BPD Bank Jatim telah membantu dan memberdayakan pelaku usaha di Kabupaten Jombang, diantaranya telah menyalurkan KUR (Kredit Usaha Rakyat) kepada pedagang, kepada UMKM, kepada pelaku usaha Pertanian dan telah bekerjasama dengan Pemkab Jombang.
“Semoga bantuan CSR dari Bank Jatim bisa bermanfaat, barokah menumbuhkan usaha rezeki bagi PKL di Jombang. Terima kasih bantuan ini sebagai dukungan pemulihan perekonomian usaha masyarakat Kabupaten Jombang akibat dampak dari Covid-19,” ucap Bupati.
Menurut Bupati pemberian bantuan ini akan mendorong Pemkab dalam upaya mempercepat rencana perbaikan tata ruang di RTH Mojoagung agar lebih representaf untuk memberikan kenyamanan, lebih menarik pengunjung. Selain itu, juga bisa mensuport Kabupaten Jombang yang akan merealisasi rencana penataan/penentua lokasi lahan yang sesuai untuk PKL.
“Penataan lokasi untuk PKL sudah kita siapkan, tempat strategis, bersih dan menarik pengunjung,” tandasnya.
Direktur Utama BPD Jatim Busrul Imam menyampaikan pemberian bantuan sebagai bentuk apresiasi perkembangan usaha Bank Jatim di Kabupaten Jombang.
“Bank Jatim tidak akan bisa tumbuh berkembang sendirian. Bank Jatim harus bergandeng tangan dengan beragam perlaku usaha yang ada. Ke depan Bank Jatim juga akan memperbaikin kelemahan dan kekurangan-kekurangan,” katanya.
CSR yang diberikan sebagaimana tersebut diatas senilai Rp 441.594.000 juta. CSR yang diberikan ini hasil kolaborasi dengan pelaku usaha yang sama-sama mendapatkan keuntungan.
Di Kabupaten Jombang CSR ini dari tahun ke tahun cenderung meningkat. Untuk mencapai itu perlu wujud kerjasama nyata saling menguntungkan. Manakala Bank Jatim mendapat support kerja sama meningkat, sama-sama berkembang yang akhirnya saling memberikan keuntungan.
Disampaikan Direktur, lembaga yang ada didaerah seperti Pemerintah Daerah, OPD-OPD mau tidak mau harus bekerjasama, sebagai mitra Bank Jatim. Hubungan kerjasama ini harus saling mendukung dan memelihara, sehingga memberikan dampak positif, yang selebihnya bisa memberikan CSR, kepada yang butuh, sebagai wujud tanggungjawab social, pungkas Dirut Bank Jatim. (dan)