Caption foto : Wabup Sumrambah ketika
memoexpos.co -Banser adalah salah satu bagian dari penjaga keutuhan NKRI, dengan adanya diklat banser akan melahirkan tokoh-tokoh NU yang nantinya memiliki peran aktif dalam pembangunan bangsa kita,
Hal ini disampaikan oleh Sumbrambah Wakil Bupati Jombang dal amanahnya ketika membuka dikalt Banser di Area wisata Sumber Celeng Desa Bulurejo Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang
Lanjut Sumrambah, Desa Bulurejo merupakan mayoritas masyarakatnya Nahdlatul Ulama sudah semestinya banser ini menjadi bagian dari masyarakat Bulurejo
Sementara itu, Peran aktif generasi muda ansor dan Banser sangat diperlukan Gerakan pemuda ansor dan Banser inilah yang nantinya akan memimpin NU ke depan dan pemimpin bangsa di masa yang akan datang.
Warga NU dari gerakan pemuda ansor khususnya Banser harus menjadikan terdepan dalam membina kerukunan antar umat beragama serta mampu menjadi bagian dari tegaknya kedaulatan NKRI yang kita cintai.
“Saya berharap agar semua warga NU khususnya gerakan pemuda ansor dan Banser untuk tidak mudah diprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga pertengkaran antar agama yang sering terjadi di akhir-akhir ini dapat dihindari dan diselesaikan dengan jalan musyawarah yang baik.ucapnya
Menurut Sumrambah, Para ulama khususnya warga NU dan Banser memiliki peran penting dalam sejarah perjuangan di negeri ini. Betapa besar peran dan kontribusi ulama keluarga besar gerakan pemuda ansor dan Banser sejak dilahirkan hingga hari ini dalam memajukan kehidupan berbangsa dan bernegara untuk berbuat yang terbaik bagi seluruh rakyat Indonesia.
Tujuan itu bisa dicapai manakala seluruh warga masyarakat yang rukun dan bersatu kemudian bersama-sama bekerja keras untuk mensukseskan pembangunan pemerintah serta memajukan kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Jombang saya ingin gerakan pemuda ansor dan Banser selalu berada di depan untuk menyongsong masa depan Kabupaten Jombang sesuai dengan apa yang kita cita-citakan bersama menuju Jombang yang berkarakter dan berdaya saing,” ungkapnya
Sementara itu ketua Anshor Kabupaten yakni Zulfikar mengatakan, Diklatsar Banser sudah sesuai dengan konstitusi organisasi dan wajib dilakukan oleh setiap pimpinan anak cabang atau satkoryon Banser di tingkat kecamatan itu sendiri, makanya nanti kami sebagai pimpinan cabang Ketua Pimpinan cabang Jombang berharap seluruh Banser bisa menyelenggarakan kegiatan diklatsar Banser semacam ini atau ansor pintu masuk untuk menjadi kader ansor
Melalui latihan kepemimpinan dasar sementara untuk pendidikan dan pelatihan dasar Banser nya kalau lebih banyak di dalam ruangan indoor karena banyak diskusi materi-materi kita berikan di dalam kelas sementara kalau ditlatsar Banser ini banyak pendidikan yang kita lakukan di luar ruangan itu sendiri
Banser sebetulnya memiliki fungsi-fungsi sebagai mana yang sudah diwariskan nilai-nilainya oleh para kyai para ulama, yang lebih penting lagi adalah nasionalisme kecintaan terhadap negara kesatuan Republik Indonesia, makanya dua hal ini yang kemudian oleh Mbah Hasyim dikatakan tidak bisa dilepaskan bagaimana memunculkan semangat daripada kecintaan kepada negara kesatuan Republik Indonesia sendiri diutamakan lintas agama tentang Banser yang pertama adalah bela agama.
“Bella agama wujudnya salah satu adalah mencintai ulama membela ulama kemudian Bella bangsa-bangsa bicara tentang masyarakat, jadi kita ada ukhuwah ukhuwah islamiyah sesama agama Islam persaudaraan itu kita rajut.
Zulfikar barapan kedepan untuk Banser bisa menjadi benteng. Punya komitmen yang kuat terkait dengan bangsa dan negara, menjadikan masyarakat bisa terus bersatu padu dan melakukan pembangunan dengan sebaik-baiknya seperti harapan yang disampaikan oleh Wakil bupati pada saat menjadi inspektur upacara. Pungkasnya (bay)