Tito Kadar Isman Mantan Ketua KONI Jombang Bebas Murni
Jombang, layang.co – Tito Kadar Isman, S.Psi, S.Pd, M.Si, S.Ht mantan Ketua KONI Kabupaten Jombang periode 2017 – 2021, terhitung tanggal 21 Juli 2022 telah mengantongi surat bebas murni.
Sebelumnya ia telah menjalani masa tahanan bebas bersyarat sejak 29 Maret 2022 lalu. Sebagaimana dikatahui Tito Kadar Isman telah menjalani masa hukuman kurungan atas putusan Pengadilan Tipikor Jawa Timur terhadap sangkaan penyalahgunaan dana hibah APBD Pemkab Jombang untuk KONI Kabupaten Jombang.
Sebagaimana Surat Pengakhiran Bimbingan Nomor: WIS.PAS.PAS.03.PK.01.05.01 yang dikeluarkan oleh Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Kelas I Surabaya, tertanggal 21 Juli 2022 yang ditandatangani oleh Kepala Bapas Kelas I Surabaya Arif Rahman, Tito telah dinyatakan bebas murni.
Sesuai surat keputusan Menkumham RI Nomor PAS-170.PK.01.05.06 Tahun 2022, tanggal 26 Januari 2022, tentang cuti bersyarat atas nama Tito Kadarisman, pada hari Kamis tanggal 7 Juli 2022 masa bimbingan diakhiri oleh karena selama menjalani masa bimbingan yang bersangkutan telah mentaati ketentuan-ketentuan yang ditetapkan.
Saat jumpa di tempat gym Marcella Jl Gatot Subroto, Tito Kadarisman merasa bersyukur karena telah dinyatakan bebas murni oleh Balai Pemasyarakatan. Ia juga sampaikan terimakasih kepada Kejaksaan Negeri Jombang yang telah memberikan ketetapan hukum.
Setelah dinyatakan bebas murni, Tito melakukan silaturahmi ke Kejari Jombang, di terima Kasi Intel Andi Subangun, sekaligus memberikan dukungan kepada APH untuk melakukan pemberantasan korupsi di Kota Santri ini.
“Saya sudah melakukan kuwajiban saya sebagai seorang pemimpin pada waktu itu, memang kesalahan saya murni terkait administrasi,” kata Tito kepada awak media ini, Rabu (27/7/2022) siang. Tito menyebut bahwa persoalan ini untuk dijadikan pelajaran berharga,. “Tidak hanya bagi saya, tapi sebagai pelajaran bagi kita semua,” imbuh dia.
“Setelah saya menyelesaikan masa cuti bersyarat, bulan ini saya sudah benas murni, saya dari Bapas Surabaya, terus saya silaturahim ke Kejaksaan Negeri Jombang untuk mendukung aparat penegak hukum untuk melakukan pemberantasan korupsi,” ujarnya.
“Saran saya kepada Aparat Penegak Hukum, dalam praktik penegakan hukum janganlah tebang pilih, jangan tajam dibawah tumpul diatas, agar mewujudkan Jombang yang kondusif,” urainya.
Disinggung aktifitas keseharian yang dilakukan Tito pasca bebas, ia menyebut bahwa saat ini ia menekuni usaha kuliner, selain itu penggiat olahraga di Kota Santri ini pun mempunyai aktifitas yang bergerak di bidang pendidikan konsultan psikologi remaja.
“Aktifitas saya ya jadi pengusaha saja, pengusaha di bidang kuliner, saya juga beraktifitas di lembaga pendidikan konsultan psikologi remaja, saya Insya Allah, buka pelayanan psikologi remaja, untuk pendampingan remaja,” jelasnya.
“Saya juga masih berkecipung dunia olahraga, saya masih pembinanya cabang olahraga Binaraga Angkat Berat, terus di menembak/perbakin, dan di Karate masih melatih dan jadi wasit nasional,” pungkasnya. (dan)
