Askab PSSI Jombang Putar Kompetisi Suratin KU-13 dan KU-15 Diikuti Klub Berbadan Hukum
Jombang, layang.co – Asosiasi Kabupaten PSSI Jombang, mulai Jum’at (23/5) sampai Minggu (01/6/2025) memutar kompetisi internal Piala Suratin Kelompok Usia (KU) 13 tahun dan 15 tahun.
Pertandingan yang hanya boleh diikuti Klub anggota Askab PSSI Jombang ini berlangsung di lapangan sepak bola Desa Banjardowo, Kecamatan Jombang, hanya ada 10 tim kesebelasan. KU-13 terdapat 6 tim putra dan 4 kesebelasan KU-15 putra.
Tim yang boleh laga hanya Klub sepak bola yang telah memiliki badan hukum berakte notaris. Ketentuan atau pembatasan peserta berdasarkan regulasi PSSI yang berlaku nasional.
“Kami batasi karena regulasinya seperti itu. Sesungguhnya peserta anggota Askab PSSI Kabupaten Jombang cukup banyak yang mau ikut,” ucap Adi Firmansyah, Sekretaris Askab PSSI Jombang saat berbincang dengan https://layang.co yang sempat menyaksikan jalannya pertandinan, Jum’at sore.
Adi mengutarakan, tercatat 24 Klub KU-13 dan KU-15 yang biasa melakukan pertandingan sparing (persahabatan) bergilir dari lapangan klub anggota di wilayah Kabupaten Jombang. Namun, diantara mereka belum memiliki legalitas secara hukum, akte notaris.
Pembatasan peserta sekaligus pembelajaran bagi Klub agar menyesuaikan katentuan peraturan yang diberlakukan. Juga menerapkan disiplin pada kelompok usia sesungguhnya, berdasarkan data pendukung pemain, berupa Akte Kelahiran, KK maupun status pemain.
Klub yang masuk dalam KU-13 yakni PSID (Putra Reka), Bintang Muda, Azka Darma, Harapan Muda, GNSS. Sedangkan KU-15 hanya empat klub, yakni Harapan Muda, GNSS, PSID, AB Perkasa.
“Hasil pertandingan dilaporkan memlalui aplikasi, website milik PSSI, sehingga terpantau secara online. Juara pada kompetisi ini akan mewakili Kabupaten Jombang, di Piala Suratin level provinsi Jawa Timur dalam tahun 2025 ini,” papar Adi seorang guru olahraga ini.
Pantauan di lapangan, kegiatan berjalan cukup meriah atas kedatangan kru masing=masing Klub, Wali Atlet maupun warga sekitar lapangan, antusias suport suara bersahutan memberi semangat bagi putra-putra mereka yang bertanding.
Ketua Umum KONI Kabupaten Jombang, Sumarsono, S.Pd, MM yang membuka kegiatan berpesan agar tim pemain bisa bermain dengan sportif, terus berlatih kendati nantinya belum mendapatkan predikat juara.
“Teruslah berlatih, mengikuti turnamen, patuhi saran pelatih, makan yang cukup, istirahat yang cukup. Bagi yang belum juara, berlatih dan berlatihlah, karena waktu adik-adik masih panjang untuk mencapai target juara. Pupuklah disiplin, latihan rutin, dengar dan laksanakan saran pelatih,” tutur mantan guru olahraga ini.
Sebelum dilakukan pembukaan, Panitia telah melaksanakan pertandingan jam pertama KU-13, kesebelasan Azka Darma versus PSID (Putra Reka, Klub dari Desa Pojokrejo, Kecamatan Kesamben) pada Pra Suratin awal Mei 2025 Putra Reka berhasil menjadi juara. Pertandingan, Jum’at (23/5) durasi 2 x 35 menit itu, PSID unggul 1-0 melalui tendangan bebas pada menit 37.
Pertandingan kedua, antara KU-13 Bintang Muda vs Harapan Muda dengan skor 0-2 untuk Harapan Muda. Dua gol dilesatkan Fadhel Hisyam Fadlurahman melalui tendangan bebas menit 64 dan 67.
Meski Fadhle melesatkan dua gol, wasit Andhika Rizky Afandi memberikan kartu kuning pada menit 35 (+1) kepada Fadhel yang telah melakukan pelanggaran.
Mulai awal pertandingan, pola saling serang melalui lapangan tengah, sisi kiri dan sisi kanan silih berganti dilancarkan, namun hingga babak pertama usai belum tercipta gol.
Memasuki babak kedua, meningkatkan daya gedor, hingga terkesan jalannya pertandingan kasar. Wasit Andhika cukup tegas meniup peluit adanya pelanggaran. Tak pelak, pemain nomor 4, berhasil menyarangkan bola, tendangan dari luar garis finalti, berubah keadaan skor akhir 2-0 untuk Harapan Muda, Tambakberas, Jombang.
Sistem pertandingan menggunakan setengah kempetisi, tim peserta saling ketemu, skor atau memasukkan gol terbanyak dinyatakan juara, selanjutnya mewakili Kabupaten Jombang, di Piala Suratin, Provinsi Jawa Timur. (dan)