Bupati Resmikan Enam Puskesmas Bersamaan dengan Pencanangan Vaksin Covid-19  

- Penulis

Rabu, 27 Januari 2021 - 12:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Disaksikan Anggota Forpimda Kabupaten Jombang Bupati Hj Mundjidah Wahab Menandatangi Prasasti Enam Puskesmas yang Diresmikan, Rabu (27/1/2021).

Disaksikan Anggota Forpimda Kabupaten Jombang Bupati Hj Mundjidah Wahab Menandatangi Prasasti Enam Puskesmas yang Diresmikan, Rabu (27/1/2021).

Bupati Resmikan Enam Puskesmas Bersamaan dengan Pencanangan Vaksin Covid-19  

Jombang, layang.co – Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, hari Rabu (27/1/2021) pagi meresmikan operasional enam unit Puskesmas. Peresmian itu dilakukan bersamaan dengan pencangan Vaksin kepada tenaga kesehatan (nakes) untuk menekan penyebaran covid.

Peresmian enam Puskesmas itu guna peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat agar lebih representatif.  Sementara itu jalannya vaksinisasi tenaga nakes yang dipusatkan di Puskesmas Tambakrejo, dan diikuti vaksinasi di 34 Puskesmas, 11 Rumah Sakit, dua klinik yaitu Klinik Polres dan Klinik Kodim berjalan lancar.

Enam tersebut yakni Puskesmas Tambakrejo, Bareng, Peterongan, Mayangan, Plandaan, dan Puskesmas Mojoagung. Puskesmas tersebut mengalami rehab bangunan masuk anggaran tahun 2020 pada lokasi yang sama, yang semula ukuran kecil dengan ruang pelayanan terbatas, sekarang menjadi gedung permanen dan luas.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur yang di wakili oleh Kepala Seksi Surveyor dan Imunisasi,  Wabup Sumrambah, Ketua DPRD Mas’ud Zuremi, Kadis Kesehatan drg Subrandriyah, M.KP, 6 Kepala Puskesmas yang diresmikan, Ketua PCNU Jombang, Ketua Muhammadiyah Jombang.

Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab menyampaikan dengan adanya vaksinasi ini tidak lantas membuat kita merasa sudah kebal, tidak akan terkena virus Covid-19. Lalu kita lupa menerapkan protokol kesehatan.

“Kita tetap harus menjaga protokol kesehatan (Prokes). Ini adalah suatu bentuk ikhtiar, untuk mencegah penyebaran Covid-19,” tuturnya.

Vaksinasi ini akan dilakukan secara bertahap, sedangkan untuk kekurangan vaksin sebanyak 1.374, akan datang hari ini atau besok hari Kamis.

Baca Juga:  Pentahelix Dilibatkan untuk Turunkan Stunting di Kabupaten Jombang

“Vaksinasi tahap ke dua diperuntukkan TNI dan Polri. Sedangkan tahap berikutnya, baru akan diperuntukkan bagi masyarakat. Saya harap, masyarakat bersabar serta mendukung pelaksanaan vaksinasi ini karena vaksin ini telah di nyatakan halal dan aman oleh Majelis Ulama Islam. Pelaksanaan vaksinasi berpedoman pada keputusan Dirjen pencegahan dan pengendalian penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,” jelas Hj. Munjidah Wahab

Vaksin ini untuk usia 18 – 59 tahun. Untuk  lansia ada vaksinnya sendiri. Tinggal kita tunggu saja, kebijakan dari pemerintah memberikan vaksinasi kepada seluruh Warga Negara Indonesia yang memenuhi syarat.

“Mudah-mudahan dengan vaksin ini Covid-19 di Kabupaten Jombang, khusunya serta di Indonesia dan dunia pada umumnya, segera di akhiri oleh Allah,” harapnya.

Bupati menyampaikan Puskesmas yang belum direhab, akan terus dilakukan pembangunan setiap tahunnya karena pembangunan puskesmas dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat. “Puskesmas adalah ujung tombak  upaya peningkatan kesehatan masyarakat,” kata Bupati.

Sementara itu Wakil Bupati berharap pelaksanaan vaksinasi dapat mengurangi dan memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19  di Kabupaten Jombang. Saya mohon kepada seluruh masyarakat Kabupaten Jombang, turut mensukseskan program pemerintah, bahwa vaksin yang di berikan aman dan halal.

“Mari jaga diri, jaga keluarga dan jaga negara semoga Allah meridhoi kita semua ikhtiar kita,” ajak Sumrambah. (dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel layang.co untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Puskesmas Kesamben Intensif Layani 33 Penderita HIV/AIDS dan Pasien TBC
Bersinergi dengan Kader Posyandu Desa, Puskesmas Kesamben Lakukan Screning dan Sosialisasi ATM
Kenali Sejak Dini Tanda Gawat Darurat pada Anak Sakit, Segera Bawa ke IGD RSUD Jombang Jikalau Muncul Gejala Ini
Di Kompleks Makam Mbah Sayyid Sulaiman, Betek Mojoagung akan Ada Klinik Rawat Inap
RSUD Jombang dan Pemdes Temuwulan Kolaborasi Tangani Anak Penderita Jantung Bawaan
Poli VCT RSUD Jombang Layani Deteksi dan Terapi HIV/AIDS Sepenuh Hati: Pengobatan Bukan Akhir, tapi Awal untuk Hidup Lebih Sehat
302 Desa di Jombang Bentuk Tim Siaga, Warsubi Targetkan Eliminasi TBC 2030
Untuk Tingkatkan Gizi Masyarakat dan Atasi Stunting, Pemkab Jombang Gencarkan GEMARIKAN

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 15:44 WIB

Puskesmas Kesamben Intensif Layani 33 Penderita HIV/AIDS dan Pasien TBC

Selasa, 25 November 2025 - 13:48 WIB

Bersinergi dengan Kader Posyandu Desa, Puskesmas Kesamben Lakukan Screning dan Sosialisasi ATM

Kamis, 13 November 2025 - 14:33 WIB

Kenali Sejak Dini Tanda Gawat Darurat pada Anak Sakit, Segera Bawa ke IGD RSUD Jombang Jikalau Muncul Gejala Ini

Selasa, 28 Oktober 2025 - 18:25 WIB

Di Kompleks Makam Mbah Sayyid Sulaiman, Betek Mojoagung akan Ada Klinik Rawat Inap

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 12:07 WIB

RSUD Jombang dan Pemdes Temuwulan Kolaborasi Tangani Anak Penderita Jantung Bawaan

Berita Terbaru