Bupati Hj Mundjidah Wahab Minta KONI Jombang Evaluasi Kinerja dan Transparansi Anggaran
Jombang, layang.co – Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab minta kepada Pengurus KONI Kabupaten Jombang Masa Bakti 2021 – 2015 dibawah Ketua Umum Heru Ariwanto, untuk melakukan evaluasi kinerja dan bersikap transparan atas penggunaan anggaran dana hibah yang diperoleh dari Pemerintah Daerah.
“Evaluasi perlu dilakukan terhadap prestasi. Cabor yang sudah mendapat medali di Porprov atau PON kalau bisa dipertahankan atau ditingkatkan. Sedangkan yang belum, bisa diupayakan bagaimana caranya agar bisa meraih medali. Demikian pula tentang Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) harus riil dan dilengkapi administrasinya. Kejadian yang kemarin bisa dijadikan pengalaman berharga untuk kemajuan olahraga di Kabupaten Jombang,” kata Bupati, Kamis (14/01/2021).
Hal tersebut disampaikan Bupati saat menerima Audensi Pengurus KONI Kabupaten Jombang Masa Bakti 2021 – 2025, yang dipimpin Ketua Umum Heru Ariwanto, didampingi Wakil Ketua I Sumarsono, Wakil Ketua II Setyo Wahyu, Sekretaris Agus Budi Hartono, Bendahara Tuntun Ariwibowo Wakil Bendahara Chabibbuddin Anam.
Hadir pula Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sujoko, Kabid Olahraga Bambang Tejo, Kasi Sarana dan Prasarana Olahraga Heri. Selain itu hadir pula OPD terkait, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Agus Purnomo, Nasrullah Kepala DPPPKAD, Agus Jauhari Kabag Humas dan Komunikasi Pimpinan Setda Pemkab Jombang, utusan dari Bappeda dan Asisten I Hari Oetomo selaku keynot specker yang bertempat di ruang Swagata Pendopo Jombang.
Haru Ariwanto dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati yang telah memfasilitasi pelaksanaan Musorkab di Ruang Bung Tomo Pemkab, 9 Desember 2020 lalu. Selain memperkenalkan pengurusnya, Heru juga menyampaikan harapan agar Ibu Bupati memberikan perhatian kepada KONI untuk tahun mendatang, mengingat jumlah Cabor di Jombang terus berkembang yang saat ini 37 cabor.
“Perlunya perhatian ini karena prestasi yang ditunjukan para atlet juga membawa nama Kabupaten Jombang. Kami, pengurus akan super hati-hati dalam menjalankan organisasi KONI. Berdasarkan pengalaman kejadian yang kemarin tidak boleh terjadi lagi. Meski demikian kinerja pengurus periode ini tidak bisa terlepas dari pengurus tahun lalu,” urai Heru Ariwanto.
Menanggapi hal tersebut Bupati Hj Mundjidah Wahab berharap kinerja prestasi KONI kabupaten Jombang dibawah struktur pengurus baru bisa lebih baik dibanding tahun lalu. Untuk itu, meski masih dalam suasana pandemi Covid-19, atlet, cabor dan pelatih tetap melakukan latihan rutin untuk persiapan kejuaraan tingkat Jawa Timur dan Nasional dalam tahun 2021 ini.
“Saya tidak berharap muncul klaster Covid-19 dalam lingkup komunitas olahragawan. Untuk itu, protokol kesehatan, menggunakan masker, jaga jarak dan cuci harus dilaksanakan secara ketat,” pintanya.
Menanggapi tentang dana hibah untuk KONI, ada penambahan apa tidak. Bupati menyampaikan untuk sementara sesuai dengan yang sudah di plot untuk tahun 2021 sebesar Rp 2 milyar. Bupati menyarankan untuk menyikapi efisiensi anggaran, pengurus KONI diminta bisa bersinergi dengan instansi terkait, terutama dengan Disporapar Jombang. Misalnya, untuk peningkatan SDM olahraga dengan mengadakan pendidikan atau pelatihan. Sehingga yang di KONI tidak bisa dianggarkan, namun di Disporapar bisa dilaksanakan.
“Pengurus KONI kalau bisa jangan hanya berharap hanya dana hibah dari Pemkab, tetapi mencari terobosan sponsorship pihak swasta untuk mendukung olahraga. Asalkan dalam LPJ dilaksanakan secara terbuka, transparan dan terprogram agar tidak ada masalah. Utamakan kebersamaan, untuk kemajuan olahraga dan komunikasi secara baik dengan pengurus cabor,” seru Bupati.
Disarankan oleh Bupati, pengurus KONI yang baru harus belajar dari pengalaman kejadian tahun lalu. Pembuatan LPJ jangan sembrono, harus ditata dengan betul. Administrasi harus lengkap, benar dan akurat sesuai kebutuhan, kata Bupati.
Audensi yang berlangsung sekitar 40 menit itu juga dimanfaatkan Heru Ariwanto menyerahkan dua buah buku panduan strategi menciptakan atlet handal, dan potensi atlet Jawa timur peraih medali di multi ajang olahraga bergengsi nasional – internasional. Buku tersebut diterbitkan oleh KONI Provinsi Jawa Timur. (dan)
