Petani di Sentol, Jombang Gropyok dan Bantai Hama Tikus di Persawahan

- Penulis

Sabtu, 11 Januari 2020 - 06:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ribuan Tikus Hasil Kerja Keras Petani di Sentol, Jombang, Sabtu (11/1/2020)

Ribuan Tikus Hasil Kerja Keras Petani di Sentol, Jombang, Sabtu (11/1/2020)

Petani di Sentol, Jombang Gropyok dan Bantai Hama Tikus di Persawahan

Jombang, layang.co – Para petani di Desa Sentol, Kacamatan Tembelang Jombang, hari Sabtu (11/1/2020) pagi kompak melakukan “penggropyokan” hama tikus di areal persawahan mereka. Petani, dengan menggunakan sejumlah alat tradisional mereka berhasil menggebuk, menangkap ribuan tikus. Hama ini rata-rata bersembunyi di tangkis aliran irigasi pertanian.

Kegiatan itu dilakukan memasuki musim tanam tahun 2020. Para petani anggota Gapoktan di Jombang melakukan aksi pembasmian hama tikus. Langkah ini dilakukan karena petani sudah merasa kewalahan atas serangan hama tikus. Tingkat serangan sudah melebihi ambang batas ekonomi. Namun demikian, petani terus berjuang menekan serangan hama tikus.

Tikus-tikus telah membuat rumah (lubang) di tangkis, galeng, atau tempat gundukan tanah di lingkungan sawah. Pembasmian  dilakukan karena serangannya  sudah meresahkan dan menyebabkan petani gagal panen. Serangan hama tikus ini jikalau tidak di basmi akan menimbulkan kerugian lebih parah.

Dengan membawa tongkat kecil (cambuk) warga langsung memukul tikus yang berlarian saat di bongkar lokasi persembunyiannya. Warga di Desa Sentul, Kecamatan Tembelang Jombang ini mengejar tikus yang lari berusaha menghindar dari kejaran petani. Tikus yang berhasil ditangkap langsung dipukul hingga mati.

Baca Juga:  Seluruh Karyawan PG Djombang Baru Bersama Petani Berkomitmen dan Optimis Mencapai Target Giling 2019.

Aksi pembasmian ini dilakukan karena lahan pertanian di kawasan ini  banyak yang rusak.  Hama dari hewan penggerat ini biasanya menyerang malam hari dan menghabiskan lahan pertanian baik padi maupun tanaman lainnya. Serangan merusak benih padi yang telah ditabur untuk disemaikan guna persiapan tanam.

Nasutiono, Kades Sentul mengatakan gerakan ini dilakukan petani untuk mengurangi gagal panen. Pasalnya, menjelang musim tanam ini sejumlah bibit sudah habis di serang hama tersebut. Apalagi hampir 65 persen mata pencaharian warga adalah bertani.

Muhtar camat tembelang mengakui sebanyak 2 ribu lahan pertanian di 15 desa di wilayahnya rusak di serang hama tikus// dampaknya banyak petani yang gagal panen karena baru tanam benih langsung habis diserang hama// pihaknya akan terus melakukan pembasmian secara masal untuk menghindari gagal panen di musim tanah yang akan datang//

Banyaknya tikus yang menyerang sawah ini disebabkan karena sebagian ekosistem  di lahan pertanian terganggu. Hewan pemangsa, predator  tikus seperti ular di sawah populasinya berkurang sehingga perkembangbiakan hama tikus ini tumbuh pesat, kata Camat Tembelang Muhtar, yang menyaksikan kegiatan warga petani melakukan pembasmian hama tikus.  (ab/dan)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel layang.co untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

PT JAPFA Serahkan Kandang Ayam ULU ke Pemkab Jombang, untuk Dorong Kebangkitan Peternak Lokal
Presiden Prabowo Bantu 100 Becak Litrik untuk Warga Jombang
Kecamatan Perak Gelar Pesta Rakyat UMKM dan Sedekah Bumi, Wujud Syukur dan Penguatan Ekonomi Lokal
Sebanyak 10 Buruh Tani Cengkeh Desa Ngampungan, Bareng Peroleh Bantuan Langsung Tunai DBHCHT
Produk Unggulan UMKM Jombang Ikuti Pameran di  Jatim Fest 2025
Tomat Harga Anjlok, Ditumbas Bupati Kemudian Dibagikan Kepada Warga Jombang
Ada 88 Perajin Tahu yang Olah 84 Ton Kedelai/Hari di Jogoroto, Pemkab Jombang Bersinergi Bangun IPAL Senilai Rp 7,7 M
Bazar Gerakan Pangan Murah di Jombang, Diserbu Masyarakat

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 11:32 WIB

PT JAPFA Serahkan Kandang Ayam ULU ke Pemkab Jombang, untuk Dorong Kebangkitan Peternak Lokal

Senin, 24 November 2025 - 21:25 WIB

Presiden Prabowo Bantu 100 Becak Litrik untuk Warga Jombang

Jumat, 24 Oktober 2025 - 10:13 WIB

Kecamatan Perak Gelar Pesta Rakyat UMKM dan Sedekah Bumi, Wujud Syukur dan Penguatan Ekonomi Lokal

Jumat, 10 Oktober 2025 - 11:38 WIB

Sebanyak 10 Buruh Tani Cengkeh Desa Ngampungan, Bareng Peroleh Bantuan Langsung Tunai DBHCHT

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:16 WIB

Produk Unggulan UMKM Jombang Ikuti Pameran di  Jatim Fest 2025

Berita Terbaru