Persiapan Kejurprov IPSI Jombang Sosialisasikan Peraturan Pertandingan Silat Terbaru

- Penulis

Minggu, 22 Januari 2023 - 06:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

M Widodo Wasit Juri Bela Diri Pencak Silat Nasionak Kelas III asal Kabupaten Jombang menyampaikan materi peraturan terbaru kepada pelatih wasit juri anggota IPSI Jombang, disaksikan Ketua IPSi Jombang Budi Setiawan (berdiri kiri).

M Widodo Wasit Juri Bela Diri Pencak Silat Nasionak Kelas III asal Kabupaten Jombang menyampaikan materi peraturan terbaru kepada pelatih wasit juri anggota IPSI Jombang, disaksikan Ketua IPSi Jombang Budi Setiawan (berdiri kiri).

Persiapan Kejurprov IPSI Jombang Sosialisasikan Peraturan Pertandingan Silat Terbaru

Jombang, layang.co – Dalam upaya peningkatan skill para atlet, pelatih dan wasit juri, IPSI Kabupaten Jombang, hari Minggu (22/1/2023) melakukan kegiatan sosialisasi peraturan pertandingan pencak silat terbaru yang mulai diberlakukan tahun 2023 ini.

Peraturan terbaru itu berlaku secara nasional dan internasional, sebagai komitmen olahraga bela diri pencak silat yang lahir dari Indonesia ini sudah “go internasinal”, menjadi milik publik internasinal. Yakni mendapat sentuhan model pertandingan yang lebih agresif,  namun tetap sportif.

“Terkesan, peraturan pertandingan baru ini, kaidah bela diri pencak silat bergeser lebih keras,” ujar Ketua Umum IPSI Kabupaten Jombang M Budi Setiawan, SE, MM.

Dihadapan pelatih dan wasit juri yang mengikuti kegiatan di GOR Merdeka Jombang Budi menyebut , peraturan baru ini nyaris hampir seperti tarung bebas.

Meski demikian, Ketua IPSI yang sejak dua tahun lalu ini berharap materi yang diperoleh bisa disampaikan kepada atlet masing-masing perguruan, agar dalam event pertandingan tidak terjadi salah paham, jikalau peraturan terbaru sudah diberlakukan.

Menurutnya, ada 3 point besar yang mengalami perubahan. Yang mana pada era tahun 2012 teknis pertandingan ini tidak boleh dilakukan, namun saat ini, justru boleh diterapkan dalam pertarungan di arena laga.

Pertama, saat ini memegang lawan sambil memukul badan lawan boleh dilakukan sampai membanting lawan hingga jatuh. Hal ini boleh dilakukan terus menerus asal tidak sampai menimbulkan pelanggaran berat.

Kedua, pembinaan berat tiap babak. Kalau dahulu merupakan pembinaan ringan, seperti mundur hingga keluar dari lingkaran arena kena teguran pembinaan ringan sekarang menjadi teguran berat (pembinaan berat).

“Sekarang, mudur, memperlambat waktu tanding siasat ambil nafas, atau maju tidak ada gerak spesial, gerak pencak silat, bisa kena tegur oleh wasit. Beteriak dengan suara lantang untuk menambah semangat diri, juga kena teguran, tidak boleh,” jelas Budi Setiawan.

Ketiga, tendangan kepada lawan menggunakan siku, dengkul, tidak boleh memegang badan lawan. Jikalau ini dilakukan merupakan pelanggaran. “Menyikut dan men-dengkul, harus cleans, bersih,” tandasnya.

Baca Juga:  Cabor Selam Mulai Rajut Medali: Bawa 1 Emas, 1 Perunggu Kejurprov Jatim

Kerja Wasit-Juri dalam peraturan terbaru lebih ringan. Tidak ada nilai plus bagi petarung. Yang ada point 1 dan 2, waktu berjalan terus, tidak akan diberhentikan oleh wasit, semenjak tidak ada pelanggaran berat.

“Saya harapkan peraturan baru ini bisa dipahami, diteruskan kepada para atlet,” pesan Budi.

Materi peraturan terbaru disampaikan oleh Muhammad Widodo, Wasit Juri Nasional Kelas III asli Jombang yang telah mengikuti penataran di Jakarta beberapa waktu lalu. Meliputi peraturan laga, pakaian atlet, disampaikan dengan cara praktik langsung dihadapan 130 perserta yang berasal dari 16 perguruan anggota IPSI Jombang.

Yakni, PSHT, Pandan Alas, Belut Putih, Fajar Suci, Sadula Sela Indonesia (SSI), Dali Kumbang, IKS BI (Kera Sakti), Pendowo, Pagar Nusa, Cipta Sejati, Nur Harias, NH Perkasa, Cempaka Putih, Tapak Suci, Persinas Asad.

Sosialisasi ini, tambah Budi, dilakukan menjelang persiapan seleksi atlet untuk persiapan mengikuti  Kejurprov Jatim di Kota Blitar pada 19 – 25 Pebruari 2023.

IPSI Jombang akan melakukan seleksi pada 5 Pebruari di GOR Merdeka. Pada Kejurprov peraturan baru sudah diterapkan, batas usia atlet maksimal 35 tahun.

“Atlet eks PON 2022, atlet Puslatda akan turun pada event itu, kita harus mempersiapkan sebaik mungkin,” ucapnya.

Kabupaten Jombang pada momentum Kejurprov memiliki dua atlet sidit, yang langsung tanding tanpa ngikuti seleksi, yakni Yolanda pada kelas D putri dan Wanda pada kelas B putri.

“Semoga tim IPSI Jombang pada event Kejurprov 2023 mampu menunjukkan prestasi terbaik dengan membawa banyak predikat Juara,”  pungkasnya.

Dibagian lain, Budi berpesan seluruh perguruan bela diri pencak silat di Kabupaten Jombang untuk menjaga komitmen, menghindari perkelahian antar perguruan.

“Biarlah terjadi di luar Kabupaten Jombang,  yang penting di wilayah Jombang ayoo  kita bersama menjaga kondusifitas,” imbuh pejabat di Dinas Dikbud Jombang ini.  (dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel layang.co untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KARATE PERDANA CUP III Tahun 2025 Obsesi Membentuk Pelajar TK/RA – SD/MI Berkarakter
Kecamatan Ngoro Juara I Bola Voli KAPOLRES CUP 2025 antar Kecamatan di Jombang
Didukung 21 Personil, Adi Arta Pratama Ketua PELTI Jombang Diminta Dongkrak Prestasi dan Lahirkan Atlet Muda Berkarakter
Jadi Tuan Rumah Kejurdopel Piala Kadispora Jatim, Shorinji Kempo Jombang Ambisi Jadi Juara Umum
Dorong Atlet Disabilitas Berprestasi, Disporapar Jombang Gelar TOT Guru Olahraga
Bola Voli Piala Kapolres Jombang, Bebas Bon Berhadiah Rp 22 Juta di GOR Merdeka
Kejurprov Bulu Tangkis di Malang, Tim Jombang Bawa Pulang 3 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu
SMPN Sumobito, SMAN Kesamben dan SMAN Mojoagung Juara I Kejurkab Piala KONI Softbal Tahun 2025

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 14:18 WIB

KARATE PERDANA CUP III Tahun 2025 Obsesi Membentuk Pelajar TK/RA – SD/MI Berkarakter

Rabu, 3 Desember 2025 - 00:02 WIB

Kecamatan Ngoro Juara I Bola Voli KAPOLRES CUP 2025 antar Kecamatan di Jombang

Sabtu, 29 November 2025 - 18:22 WIB

Didukung 21 Personil, Adi Arta Pratama Ketua PELTI Jombang Diminta Dongkrak Prestasi dan Lahirkan Atlet Muda Berkarakter

Sabtu, 29 November 2025 - 16:28 WIB

Jadi Tuan Rumah Kejurdopel Piala Kadispora Jatim, Shorinji Kempo Jombang Ambisi Jadi Juara Umum

Jumat, 28 November 2025 - 13:32 WIB

Dorong Atlet Disabilitas Berprestasi, Disporapar Jombang Gelar TOT Guru Olahraga

Berita Terbaru