Hari Jadi Watudakon ke-183 Dimeriahkan Bola Voli Putri Profesional, Ini Jadwalnya

Kades Watudakon Suharto, memotong rangkaian balon bertuliskan "Kades Watudakon Cup II 2024" didampingi Panitia, Babinsa dan Babinkamtipmas, Selasa (27/8/2024).

Hari Jadi Watudakon ke-183 Dimeriahkan Bola Voli Putri Profesional, Ini Jadwalnya

Jombang, layang.co – Perayaan hari jadi  Desa Watudakon ke-183 pada tahun 2024 ini diramaikan dengan Kejuaraan Bola Voli Putri Profesional antar Klub se-Jawa Timur.

Kejuaraan yang bertempat di lapangan bola voli Dusun Rembugwangi, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang berlangsung selama 32 hari, mulai Selasa, 27 Agustus sampai dengan Sabtu, 28 September mendatang. Panitia menyediakan hadiah total Rp 25 juta.

Kegiatan bola voli putri profesional tahun 2024 ini merupakan agenda tahunan kedua dengan ikon “Kades Watudakon Cup  II 2024”. Diikuti klub bola voli putri pilihan yang biasa mengikuti pertandingan di berbagai daerah yang diselenggarakan oleh panitia setempat.

Suharto, S.Sos, ST, Kepala Desa Watudakon sebelum memotong rangkaian balon bertuliskan “Kades Watudakon Cup II” sebagai tanda kejuaraan dimulai, mengatakan, kejuaraan bola voli profesional untuk memberikan motivasi generasi muda agar mencintai olahraga.

“Tujuan utama untuk mewujudkan kekompakan lintas generasi muda desa. Meramaikan UMKM agar perekonomian desa bisa berputar pada suasana kemerdekaan,” ucapnya disambut tepuk meriah  hadirin dilapangan.

Peringatan hari jadi ke-183, sebelumnya diawali rangkaian kegiatan seperti senam kebugaran, tenis meja, bola voli putra-putri peserta warga 10 RW yang ada di Watudakon. “Pada 18 Agustus, tampil karnaval berbagai atraksi budaya kreasi warga diikuti 20 peserta” terangnya.

Khusus pertunjukkan olahraga bola voli putri profesional, kata Suharto, selain sebagai ajang unjuk prestasi juga sebagai motivasi generasi muda, karena pasca turnamen ditempat yang sama akan berdiri/dibuka Akademi KIMJON Bola Voli Profesional Putra-putri mulai usia SD sampai usia umum/mahasiswa.

Untuk kali ini, Panitia menyiapkan fasilitas bagi penonton tempat duduk representatif, tribun nyaman, rapi, lampu penerangan di arena tanding memadai, ongkos parkir kendaraan dari awal sampai akhir kejuaraan hanya Rp 5.000/motor.

“Babak penyisian tiket masuk Rp 8.000/orang. Ini kondisional. Dijamin tenang, kopi dan ragam jajanan lainnya mudah didapat. Dijamin menghibur, klub pemain yang tanding kualitasnya tidak mengecewakan,” pungkas Kades Suharto. (dan)

Pos terkait