Pemuda Desa Watugaluh, Diwek Jombang Raih Juara 1 & 2 PORKAB Cabor Sepak Takraw

0
518
Photo Kanan: Ferianto (baju putih) Kepala Desa Watugaluh, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang mendampingi Pemuda desanya sebagai Juara I & 2 PORKAB Jombang, menerima Piala dari Ketua PSTI Kabupaten Jombang Drs Alim, M.Pd, Rabu (29/9/2021). Photo Kiri: Tim Sepak Takraw foto bersama Kades dan perangkat desa.

Pemuda Desa Watugaluh, Diwek Jombang Raih Juara 1 & 2 PORKAB Cabor Sepak Takraw

Jombang, layang.co – Ferianto, Kepala Desa Watugaluh, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur menyambut baik prestasi yang ditorehkan pemuda desanya yang telah berhasil meraih Juara 1 (satu) Pekan Olahraga Kabupaten (PORKAB) Jombang Cabang Olahraga Sepak Takraw tahun 2021 ini.

Bentuk apresiasi Kades Ferianto terhadap partisipasi pemuda desanya yakni dengan menyaksikan pertandingan sepak takraw yang digelar PSTI (Persatuan Sepak Takraw Indonesia) Kabupaten Jombang di lapangan olahraga SMP Negeri 1 Jombang, tanggal 28-29 September. Dalam kesempatan itu Kepala Desa didaulat Panitia untuk menyerahkan Piala dan Piagam Prestasi kepada para pemain.

Pemuda Watugaluh turun pada event tersebut atas nama Klub Sepak Takraw Desa Watugaluh, terdiri atas Watudagluh I dan Watugaluh II. Masing-masing klub berisi 5 orang pemain. Sedang dalam pertandingan  mereka turun pada kelas Kuadran, yang berisi 4 orang pemain. Kuadran termasuk kelas baru pada Cabor Sepak Takraw yang sebelumnya hanya kelas Double Event (dua pemain), Inter Regu (tiga pemain).

Pemain Sepak Takraw dari Klub Desa Watugaluh sedang bertanding diajang PORKAB Jombang tahun 2021 di lapangan olahraga SMP Negeri 1 Jombang.

Keberhasilan tim Watugaluh menjadi Juara pada babak final itu mengalahkan tim sepak takraw dari Desa Kedungotok (Juara III), Kecamatan Tembelang dan tim sepak takraw dari SMK Negeri 3 Jombang (Juara III). Tim Watugaluh I dan Watugaluh II merupakan pemain senior. Pada tim itu terdapat beberapa pemain tim Kabupaten Jombang pada Porprov Jatim 2019 lalu.

Para pemain sepak takraw asal Desa Watugaluh sudah mengenal olahraga yang menggunakan bola anyam dari rotan atau sekarang digantikan bola anyam berbahan plastik menyerupai rotan itu, sejak sebagai pelajar SMP. Berlanjut hingga memasuki jenjang SMA. Mereka secara rutin mengikuti latihan di bawah koordinasi cabang olahraga sepak takraw PSTI Kabupaten Jombang.

Selain berlatih di lembaga sekolah, mereka juga berlatih di lingkungan Desa Watugaluh. Menurut Kepala Desa Ferianto, di Watugaluh hanya terdapat tiga lapangan sepak takraw, yakni di SDN Watugaluh, di SMP Negeri 2 Diwek dan satu lapangan di halaman rumah warga.

“Alhamdulillah, anak-anak muda Watugaluh bisa membawa nama baik desa. Harapan saya, semoga disetiap event pertandingan olahraga sepak takraw, bisa mengukir prestasi. Bahkan, harapan saya pemuda Watugaluh yang turun sebagai atlet bukan pada cabor sepak takraw, tetapi pada cabor lainnya,” ucapnya.

Kades merasa senang atas prestasi itu, karena bisa memberikan contoh positif bagi pemuda lainnya. Dengan aktifitas olahraga bisa mengurangi kenakalan anak muda yang biasanya mengkonsumsi miras dan narkoba, dengan olahraga jiwa raga menjadi sehat dan jauh dari beragam kenakalan anak muda, tukasnya. (dan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here