PSHT Jombang Gelar Piala Bupati Cup Tahun 2020 untuk Pertama Kali
Jombang, layang.co – Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab hari Minggu (26/1) menutup Kejuaraan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) bertitel Piala “BUPATI CUP 2020”. Kejuaraan internal perguruan bela diri PSHT ini digelar untuk yang pertama ini berlangsung di GOR Merdeka Jombang selama dua hari 25-26 Januari.
Kejuaraan yang dihadiri langsung oleh Bupati ini terasa istimewa. Sembari menyerahkan Piala bagi Juara pertama, Bupati juga berpesan agar, para juara tidak lekas puas diri atas prestasi yang telah diraih. Melainkan, dengan prestasi yang diperoleh, para atlet lebih bisa meningkatkan prestasinya untuk mengukir nama pribadi, perguruan dan nama Kabupaten Jombang.
“Saya mengapresiasi kejuaraan ini, sukses, meriah, berlangsung dengan aman. Saya berharap, para atlet bisa meningkatkan prestasi di ajang lebih tinggi. Saya juga minta, para atlet dan komunitas bela diri pencak silat, khususnya SH Terate, untuk turut menjaga keamanan dan kenyaman Kabupaten Jombang, tetap damai, aman, dan kondusif,” katanya.
Keluarga Besar SH Terate, saya minta turut menciptakan kota Jombang yang bersih, sehat dan nyaman. Karena Kota Jombang yang sudah mendapat penghargaan Kabupaten Layak Anak ini, harus tetap terjaga. Untuk itu, jauhi perbuatan tercela yang bisa merugikan diri sendiri maupun kerugian daerah, tutur Bupati.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jombang Hadi Siswadji, S.H., M.Si, Ketua Umum KONI Kabupaten Jombang H Tito Kadar Isman, S.Psi., S.Pd., M.Si., C.Ht, Ketua Umum IPSI Jombang yang juga Ketua PSHT Jombang Heru Ariwanto, Sekretaris PSHT Budi Setiawan, dan Ketua Ranting PSHT se-Kabupaten Jombang.
Kejuaraan Bela Diri Pencak Silat Bupati Cup 2020 ini dibuka oleh Ketua Umum Tito, pada hari Sabtu (25/1) pagi, diikuti oleh 12 Ranting, dengan jumlah peserta sebanyak 109 atlet putra putri. “Jumlahnya sangat terbatas karena memang dibatasi, mengingat ini untuk yang pertama kali,” jelas Sekretaris PSHT Budi Setiawan.
Sedangkan Ketua Umum PSHT Jombang Heru Ariwanto menegaskan tujuan dari kejuaraan ini adalah untuk mengukur bagaimana tingkat pembinaan di tingkat ranting. Disamping untuk mencari bibit baru pada kategori Remaja dan Pra Remaja.
“Tujuan utama adalah untuk meningkatkan skill para atlet, mempersiapkan SDM atlet untuk persiapan kejuaraan di level lebih tinggi. Alhamdulillah berjalan sesuai harapan, animo ranting sangat bagus. Untuk itu, tahun depan akan kita tingkatkan lagi kualitas dan kuantitasnya,” urai Heru Ariwanto, yang juga Wakil Ketua Umum III Koni Kabupaten Jombang ini.
Ketua Umum KONI Tito saat membuka acara pada Sabtu berpesan, agar para atlet bertanding secara sungguh-sungguh, menjaga sportifitas, tidak saling menciderai lawan, namun mengutamakan kualitas teknik bertanding dengan baik.
“Para atlet wajib mengikuti pertandingan dengan serius, demikian pula para Wasit Juri diminta kerja secara profesional tanpa tendensi dari atlet rantingnya apa bukan. Melalui kejuaraan ini semoga bisa terjaring atlet sesuai harapan. Sekaligus guna persiapan untuk menghadapi Porprov Jatim VII tahun 2021 yang akan digelar di Kabupaten Jember dan sekitarnya,” pinta Ketua Umum KONI.
Dalam kejuaraan ini PSHT menggelar Remaja Putri kelas B – C, sedangkan pada kategori Remaja Putra dan Pra Remaja Putra Klas A, B, D, E, F, G, H I. “Pada kejuaraan ini didominasi atlet putra, dan hanya menggelas kelas laga, tanding, tidak ada kelas seni. Insya Allah tahun depan ada perubahan kelas dan penambahan atlet,” papar Budi Setiawan.
Dinobatkan sebagai Juara Umum I yakni Kecamatan Peterongan dengan dua emas, 4 perak, dua perunggu, Juara Umum II Kecamatan Sumobito dua emas, 3 perak, satu perunggu, Juara Umum III Kecamatan Kabuh memperoleh dua emas, dua perak, dua perunggu. (dan)