Peserta Jambore Kader PKK se-Kabupaten Jombang di GOR Merdeka, Kamis (21/11)
Bupati Jombang: Kader PKK Harus Jadi Panutan di Mata Masyarakat
Jombang, layang.co – Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab mengatakan, Kader PKK (Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) harus bisa menjadi panutan di mata masyarakat. Kader PKK merupakan wanita hebat sebagai embrio mewujudkan keluarga yang kokoh dan tangguh.
Sebab itu, tidak usah menunggu pemerintah untuk berbuat positif dalam turut mendukung pencapaian pembangunan. Tetapi mulailah berbuat terbaik dari lingkup keluarga. Misalkan memberikan contoh buat anak-anak dalam keluarga untuk menanamkan kebiasaan hidup bersih, disiplin. Mengajarkan tanggungjawab secara penuh terhadap sikap perilaku sendiri.
Demikian Bupati Hj Mundjidah Wahab dalam kata sambutan saat membuka kegiatan Jambore Kader PKK se-Kabupaten Jombang, Kamis (21/11) bertempat di GOR Merdeka Jombang. Hadir dalam acara itu Ketua PKK Kabupaten Jombang Ny Wiwin Sumrambah beserta Pengurus PKK Kabupaten Jombang, Ketua Umum Perwosi Jombang Ny Ach. Jazuli Sekdakab Jombang dan Ketua Umum KONI Kabupaten Jombang H Tito Kadar Isman, S.Psi., S.Pd. M.Si., C.Ht mendapingi Ibu Bupati.
Acara Jambore Kader PKK diagendakan berlangsung sehari itu, guna persiapan mengikuti Jambore Kader PKK nasional yang akan dilakasanakan pada 25 – 27 Nopember 2019 di Jakarta. Diikuti masing-masing 16 orang Kader PKK se-Kabupaten Jombang. Selain itu, 46 orang pengurus PKK Kabupaten Jombang. Kegiatan diawali dengan senam kebugaran dipimpin oleh instruktur senam dari Perwosi Jombang.
Sudah banyak ilmu pengetahuan yang diperoleh setiap Kader PKK, kata Bupati, akan tetapi bagaimana cara implementasi nyata di dalam kehidupan berkeluarga. Kader PKK adalah bagian tidak terpisahkan dari keluarga, yang berperan sangat besar dalam mendukungan pembangunan bangsa dan negara.
Kader PKK adalah ibu rumah tangga, sedangkan suami sebagai bapak yang tangguh disisihnya adalah ibu-ibu yang hebat. Dari keluarga yang hebat ini akan terbentuk rumah tangga dengan anak-anak tumbuh secara baik, yang selanjutnya akan menjadi pondasi yang kuat dalam membangun bangsa dan negara ini.
Untuk membuktikan bahwasannya, Kader PKK bisa dijadikan panutan di masyarakat, mungkin suatu saat kita perlu sidak ke rumah Kader, tanpa ada pemberitahuan, untuk melihat secara nyata, apakah benar di rumah kader, sudah ada pelaksanaan program bersih lingkungan keluarga. Bagaimana, apakah jentik nyamuk di bak mandi benar bersih, apakah di ruang keluarga tidak semrawut, antara pakaian ganti atau masih campur awut-awutan dengan bagian perlengkapan lainnya, tukas Bupati. (dan)